Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2017

Ia Banyak Kehilangan Waktu-Waktu

Dalam dekade hidup ini; ia semestinya sudah mempertaruhkan setengah usianya untuk memenuhi segalanya. Karena sejak usia belasan ia sudah dipaksa untuk berpisah dengan mereka. Bukan hanya belasan tetapi sejak ia paham bagaimana cara membaca dan menulis. Ia bahkan memutuskan untuk pergi dan hilang dalam sosok yang seharusnya memenuhi ia di usianya yang belum genap puluhan demi harap dan mimpi yang lainnya. Ia ingin berucap dan bilang "Bahwa aku suda kehilanganmu bahkan sejak sebelum kamu pergi dan hilang dari duniaku beberapa tahun silam" . Lantas untuk kehilangan yang ke-dua adalah. Pada usia belasan - dengan pasti dan sungguh, ia sendiri yang memutuskan untuk berlanjut, memeluk segalanya (apa yang menjadi kehendaknya) dan tahu segala konsekuensi yang ada di akhir pada perjalanan ini. Rasanya lengkap itu bagaimana ya? Begitu yang sering saya pertanyakan tiap kali melihat bagaimana sebagaian dari mereka yang kerap kali membagikan moment-moment indah dengan lengkap yang tidak pe...